Jakarta, CNN Indonesia —
Sosiologi adalah ilmu yang mempelajari tentang aspek sosial dari masyarakat. Dengan mempelajari sosiologi, kita dapat memahami berbagai aspek kehidupan masyarakat.
Hal tersebut sesuai dengan fungsi dan tujuan sosiologi yang bertujuan untuk memahami masyarakat dan gejala-gejala sosialnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berikut ini pengertian, fungsi dan tujuan sosiologi yang dihimpun dari Modul Pembelajaran SMA Sosiologi Kelas X Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (2020).
Pengertian sosiologi
Istilah sosiologi secara etimologis berasal dari bahasa Latin. Kata socius yang berarti teman dan logos yang berarti ilmu.
Dalam arti yang lebih luas, sosiologi diartikan sebagai ilmu yang mempelajari interaksi manusia di dalam masyarakat.
Berikut ini beberapa konsep dasar sosiologi menurut para sosiolog.
1. Auguste Comte
Sosiologi adalah ilmu yang mempelajari manusia sebagai makhluk yang memiliki naluri untuk senantiasa hidup bersama dengan sesamanya.
2. Emile Durkheim
Sosiologi adalah ilmu yang mempelajari fakta sosial, yakni cara bertindak, berpikir, dan berperasaan yang berada di luar individu dan mempunyai kekuatan memaksa dan mengendalikan.
3. Max Weber
Sosiologi adalah ilmu yang mempelajari tindakan sosial. Tindakan sosial adalah tindakan yang dilakukan dengan mempertimbangkan dan berorientasi pada perilaku orang lain.
4. Pitirim A. Sorokin
Sosiologi adalah ilmu yang mempelajari mengenai:
- Hubungan dan pengaruh timbal balik antara aneka macam gejala sosial, misalnya antara gejala ekonomi dan agama, keluarga dan moral, hukum dan ekonomi, gerak masyarakat dan politik, dan sebagainya.
- Hubungan dan saling pengaruh antara gejala-gejala sosial dan gejala-gejala nonsosial, misalnya gejala geografis, biologis, dan sebagainya.
- Ciri-ciri umum semua jenis gejala sosial.
5. Selo Soemardjan dan Soelaeman Soemardi
Sosiologi atau ilmu masyarakat adalah ilmu yang mempelajari struktur sosial dan proses-proses sosial, termasuk perubahan-perubahan sosial.
Fungsi dan Tujuan Sosiologi
Sosiologi memiliki tujuan pokok meningkatkan kemampuan manusia dalam menyesuaikan diri dengan lingkungan hidupnya.
Tujuannya untuk mengembangkan sikap dan kemampuan dalam berperilaku di dalam menghadapi perbedaan-perbedaan yang muncul dalam masyarakat yang mencakup berbagai faktor baik sosial maupun budaya. Berikut ini fungsi dan tujuan sosiologi.
1. Perencanaan sosial
Perencanaan sosial merupakan kegiatan untuk mempersiapkan masa depan individu di masyarakat.
Perencanaan sosial bersifat antisipatif artinya bersifat mencegah dan mempersiapkan untuk sesuatu yang mungkin terjadi.
Tujuannya untuk mengatasi kemungkinan munculnya masalah-masalah saat terjadinya perubahan.
Fungsi sosiologi dalam perencanaan sosial adalah sebagai berikut.
- Memahami perkembangan masyarakat baik desa maupun kota sehingga proses penyusunan perencanaan sosial dapat dilakukan.
- Sebagai alat untuk mengetahui perubahan yang terjadi di masyarakat.
- Sebagai alat untuk mengetahui perkembangan masyarakat sehingga dapat menghimpun kekuatan sosial di masyarakat.
- Perencanaan yang disusun atas dasar kenyataan yang faktual.
- Perencanaan yang digunakan untuk mengantisipasi berbagai masalah yang timbul di masyarakat.
2. Penelitian
Dalam sosiologi, penelitian berguna untuk memberikan gambaran mengenai kehidupan masyarakat. Kegiatan penelitian dalam sosiologi biasanya mengkaji berbagai gejala yang ada di masyarakat.
Dengan penelitian, akan diperoleh suatu rencana penyelesaian sosial yang baik dari data yang dihasilkan dari penelitian sosiologis.
Tujuannya untuk mencegah kenakalan remaja dan mengatasi masalah pengangguran maupun meningkatkan rasa solidaritas antarwarga yang kian memudar. Berikut fungsi sosiologi dalam penelitian sosial.
- Untuk mempertimbangkan berbagai gejala sosial yang timbul dalam kehidupan masyarakat.
- Untuk memahami pola tingkah laku manusia di masyarakat.
- Untuk bersikap hati-hari dan selalu berpikir rasional.
- Untuk dapat melihat perubahan tingkah laku anggota masyarakat.
- Untuk dapat memahami simbol, kode, dan berbagai istilah yang menjadi objek penelitian.
3. Pembangunan
Pembangunan adalah perubahan yang dilakukan dengan terencana dan terarah. Proses pembangunan bertujuan untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat.
Dalam pembangunan, sosiologi berfungsi untuk memberikan data sosial yang diperlukan pada tahap perencanaan, pelaksanaan, maupun penilaian pembangunan. Berikut penjelasannya.
- Tahap perencanaan: untuk mengidentifikasi kebutuhan masyarakat sehingga memerlukan data-data yang relatif lengkap, meliputi pola interaksi sosial, kelompok sosial, lembaga sosial, dan stratifikasi sosial.
- Tahap pelaksanaan: pada tahap ini perlu diadakan pengawasan terhadap kekuatan sosial dan perubahan sosial di masyarakat dengan mengadakan penelitian terhadap pola kekuasaan dan wewenang yang ada di masyarakat.
- Tahap evaluasi: di tahap ini dilakukan analisis dampak sosial pembangunan melalui evaluasi untuk perbaikan. Di tahap ini juga dapat diididentifikasikan terjadinya kekurangan dan kemunduran.
4. Pemecahan masalah sosial
Masalah sosial yang ada di masyarakat berkaitan dengan nilai-nilai dan lembaga kemasyarakatan. Disebut masalah sosial karena dapat mengganggu keharmonisan di masyarakat.
Terdapat tiga metode pemecahan masalah sosial. Berikut penjelasannya.
- Metode antisipatif: tindakan yang sifatnya mencegah dan mempersiapkan untuk sesuatu yang mungkin terjadi.
- Metode represif: tindakan agar membuat jera pelaku pelanggaran.
- Metode restitusif: tindakan yang berupa pemberian penghargaan kepada seseorang yang menaati hukum.
Demikian penjelasan mengenai pengertian, tujuan, dan fungsi sosiologi. Semoga bermanfaat!
(juh)